1. Pengertian Animasi Komputer
Animasi komputer adalah seni menghasilkan gambar
bergerak dengan sendirinya, melalui penggunaan komputer (merupakan
bagian dari bidang komputer grafik dan animasi).
Animasi computer juga dapat diartikan sebagai proses atau teknik yang digunakan
untuk menghasilkan gambar statis ataupun dinamis menjadi satu animasi dengan
menggunakan computer grafis untuk tujuan mengotomatisasi sebagian proses dalam
pembuatan animasi, termasuk gelap-terang, dan pewarnaan. Campur tangan dari
animator sangat diperlukan dalam hal ini.
Animasi semakin banyak dihasilkan melalui grafik komputer 3D,
walaupun grafik
komputer 2D masih banyak ada. Terkadang sasaran animasi adalah
komputer itu sendiri, sasaran lain adalah perantaraan lainnya, seperti film
Untuk menghasilkan gambar pergerakan, image dipaparkan pada screen komputer dan diganti dengan imagebaru yang seiras gambar sebelumnya dengan pantas. Teknik ini serupa dengan bagaimana gambar bergerak dihasilkan melalui televisi dan film. Animasi komputer 3D pada asasnya merupakan pengganti digit bagi seni animasi
Untuk menghasilkan gambar pergerakan, image dipaparkan pada screen komputer dan diganti dengan imagebaru yang seiras gambar sebelumnya dengan pantas. Teknik ini serupa dengan bagaimana gambar bergerak dihasilkan melalui televisi dan film. Animasi komputer 3D pada asasnya merupakan pengganti digit bagi seni animasi
2. Perkembangan Animasi
Animasi berasal dari bahasa yunani “anima” yang berati
hidup, makna harfiah dari animasi adalah memberikan kehidupan atau sifat mahluk
hidup pada benda mati. Secara definisi animasi adalah film yang berasal dari
pengolahan gambar tangan sehingga menjadi gambar yang bergerak. Pada
perkembanganya animasi berarti :
· Suatu
sequence atau rangkaian gambar yang di ekspos pada tenggang waktu tertentu
sehingga tercipta sebuah ilusi gambar bergerak.
· Memproduksi
ilusi gerak dalam film/video dengan foto ataupun merekam dengan serangkaian
frame tungal yang menunjukkan perubahan pada posisi dari subjek yang
ditunjukkan dengan rangkaian gambar bergerak, sehingga memberikan sebuah ilusi
akan gambar yang bergerak.
Sebenarnya, sejak zaman dulu, manusia sudah mulai
melakukan teknik animasi, yakni dengan mencoba “menganimasi” gerak gambar
binatang. Hal itu terungkap oleh penemuan para ahli purbakala di gua Lascaux di
Spanyol Utara, yang sudah berumur 200.000 tahun lebih. Di dinding gua itu,
mereka menemukan gambar binatang dengan jumlah kaki delapan yang posisi badannya
tengah bertumpuk-tumpuk. Di duga, dulu manusia purba yang hidup di gua itu
telah membuat semacam “gambar bergerak” dengan cara menumpuk-numpuk gambar atau
sketsa binatang.
Di belahan bumi yang lain, di Mesir, ada gambar para
pegulat sedang bergumul yang susunannya berurutan pada dinding. Para arkeolog
memperkirakan dekorasi di dinding itu dibuat oleh orang-orang Mesir kuno pada
tahun 2000 sebelum Masehi.
Sementara di Jepang, para arkeolog menemukan gulungan
lukisan kuno yang memperlihatkan suatu alur cerita yang hidup, yang
diperkirakan dibuat pada masa Kerajaan Heian, yakni sekitar tahun 794-1192.
Sedangkan di Eropa, pada abad ke-19 sudah muncul
mainan yang disebut Thaumatrope. Mainan ini berbentuk lembaran cakram tebal
yang di permukaannya terdapat gambar burung dalam sangkar. Kedua sisi kiri dan
kanan cakram tersebut diikat dengan seutas tali. Bila cakram tebal itu dipilin
dengan tangan, maka gambar burung itu akan tampak bergerak. Dengan demikian,
mainan ini bisa dikategorikan sebagai animasi klasik.
Persistence of Vision
Tidak lengkap jika kita membicarakan animasi namun
tidak mengetahui bagaimana sebuah animasi dapat menipu mata kita dengan ilusi
gambar bergerak pada media yang diam. Semua berawal dari hal yang disebut
sebagai Persistence of Vision (pola penglihatan
yang teratur). Seorang astronom dari Yunani, Ptolemy yang menemukan
prinsip ini 130 M, prinsip ini telah berkembang sejak saat itu mencakup
observasi terhadap anatomi serta prilaku mata manusia. Kita akan mencoba
menjelaskan bagaimana hal tersebut dapat membuat sebuah animasi terwujud.
Retina mata kita menangkap dan menyimpan sebuah proyeksi gambar selama 1/10
detik sebelum ia dapat memproses proyeksi selanjutnya. Jika kita
mengganti sebuah urutan gambar dengan kecepatan 1/10 detik atau lebih,
maka otak kita akan mengira bahwa kita sedang melihat hanya sebuah gambar
yang bergerak. Jumlah frame per detik yang ditampilkan (FPS/Frame
Per Second) berhubungan langsung dengan kehalusan pergerakan yang
dihasilkan. Jika FPS terlalu sedikit maka gambar yang dihasilkan akan nampak
putus-putus sedangkan jika FPS terlalu banyak akan menghasilkan gambar yang
kabur.
Sejarah Animasi
Tidak ada seorang pun yang bisa disebut sebagai
“pembuat” film animasi, sampai munculnya beberapa orang yang bekerja dalam
projek-projek yang bisa disebut juga sebagai sebuah animasi di dalam waktu yang
sama.
Georges Méliès adalah
pembuat special-effects dalam film. Secara umum dia adalah
orang pertama yang menggunakan animasi sebagai teknik dalam membuat special-effect.
Dia menemukan teknik tersebut secara ketidak sengajaan yaitu, dengan
menghentikan kamera berjalan untuk mengganti sesuatu di dalam suatu adegan,
kemudian melanjutkan untuk dijalankan kembali. Tekhnik ini kemudian dinamakan
sebagai tekhnik animasi stop motion. Beliau menemukan teknik ini
secara tidak sengaja ketika kamera dia rusak saat dia sedang merekam sebuah bus
yang sedang lewat. Setelah dia memperbaiki kameranya, ada mobil yang
kebetulan lewat ketika Beliau memutar ulang film tersebut, hasil akhirnya dia
dapat membuat bus bertransformasi menjadi sebuah mobil jenazah. Ini adalah
salah satu penemuan besar dalam dunia animasi.
Salah sata hasil dari tekhnik stop motion adalah iklan
yang dibuat oleh seseorang berkebangsaan Inggris yang bernama Arthur
Melbourne Cooper. Karya beliau bernama Matches:An Appeal (1899).
Dibuat untuk perusahaan korek api yaitu, Bryant and May Matchsticks
Company, dengan adanya unsur stop motion mengenai korek
api yang saling bergabung membuat sebuah tulisan yang berisi pesan berunsur
patriotis di atas sebuah black board (papan tulis hitam).
J. Stuart Blackton mungkin adalah
orang Amerika pertama yang menjadi pionir dalam menggunakan teknik stop
motion animation. Beberapa film yang telah diciptakannya dengan
menggunakan teknik ini adalah The Enchanted Drawing (1900)
dan Humorous Phases of Funny Faces (1906).
Kemudian ada lagi seorang artist dari Perancis yang
bernama Émile Cohl ,
mulai membuat kumpulan gambar-gambar kartun dan membuat film berjudul Fantasmagorie.
Film ini mengenai gambar orang dengan berciri-ciri mempunyai badan dan alat
gerak berbentuk garis, atau yang kita sebut “stick figure”, karakter
tersebut dan meliputi seluruh perubahan gerakan yang dibuat oleh objek, seperti
botol wine berubah menjadi sebuah bunga. Film itu dibuat
dengan cara setiap frame kertas digambar kemudian seluruh
frame diubah ke dalam bentuk film negatif, yang memberikan tampilan blackboardkepada
gambar. Ini membuat Fantasmagorie menjadi film animasi pertama
yang dibuat dengan tekniktraditional (hand drawn) animation.
Seiring dengan kesuksesan Blackton dan Cohl,
banyak artist lainnya yang mulai bereksperimen dengan animasi. Salah satunya
adalah Winsor McCay, kartunis koran (newspaper cartoonist)
yang sukses, yang membuat animasi yang detail yang membutuhkan sekelompok
artist dan memberikan perhatian yang seksama untuk bagian detail. Setiap frame
digambar di atas kertas; yang tanpa terkecuali membutuhkan latar belakang dan
karakter yang digambar ulang dan diberi animasi. Di antara film
McCays yang ternama antara lain, Little Nemo (1911), Gertie
The Dinosaur (1914) danThe Sinking of The Lusitiana (1918).
Suatu produksi untuk film animasi pendek, atau yang
sehari-hari disebut juga kartun, industrinya bisa berdiri sendiri di tahun 1910
dan kartun pendek diproduksi kemudian dipublikasikan lewat teater. Produser
yang berjaya di masa awal salah satunya juga adalah John Randolph
Bray bersama dengan seorang animator yaitu, Earl Hurd,
yang mematenkan proses cel animation yang mendominankan
industri animasi selama sisa dekadenya.
El Apóstol (salam
bahasa Inggris: “The Apostle”) film animasi Argentina yang
dibuat di tahun 1917.
Selanjutnya, setelah teknologi komputer berkembang,
bermunculan animasi yang dibuat dengan teknologi komputer. Animasi itu
macam-macam jenisnya. Ada yang 2 dimensi (2D) dan 3 dimensi (3D). Pada
animasi 2D, figur animasi dibuat dan diedit di komputer dengan menggunakan
2D bitmap graphics atau 2D vector graphics.
Sedangkan 3D lebih kompleks lagi karena menambahkan berbagai efek di dalamnya
seperti efek percahayaan, air dan api, dan sebagainya.
Animasi komputer mulai terkenal semenjak munculnya
film Pixar yaitu Toy Story (1995), film animasi pertama yang
menggunakan teknik ini.
Tokoh yang dianggap berjasa besar mengembangkan film
animasi adalahWalt Disney. Walt Disney banyak
menghasilkan karya fenomenaliMickey Mouse, Donald Duck,Pinokio, Putri
Salju, dan lainnya. Walt Disney pulalah yang pertama membuat
film animasi bersuara. Yakni, film Mickey Mouse yang diputar
perdana di Steamboat Willie di Colony Theatre,New York pada
18 November 1928.Walt Disney juga menciptakan animasi
berwarna pertama yakni, Flower and Trees yang diproduksi Silly
Symphonies di tahun 1932.
Film animasi merambah pula ke negara-negara Asia. Jepang misalnya juga telah
mengambangkan film animasi sejak tahun 1913 dimana pada waktu itu dilakukan
eksperimen animasi pertama dibuat oleh Shimokawa Bokoten, Koichi Junichi, dan
Kitayama Seitaro pada tahun 1913. Selanjutnya, animasi di Jepang mengikuti pula
perkembangan animasi di Amerika Serikat seperti dalam hal penambahan suara dan
warna. Dalam perkembangan selanjutnya, kedua negara ini banyak bersaing dalam
pembuatan animasi. Amerika dikenal dengan animasinya yang menggunakan teknologi
yang canggih dan kadang simpel. Sedangkan animasi Jepang mempunyai jalan cerita
yang menarik.
Di tahun 2008, pasar animasi berharga sejumlah 68,4
Miliyar Dollar Amerika.
Beberapa film Animasi Kompter Favorit
1. Up adalah sebuah film animasi produksi Pixar Animation Studios yang
didistribusikan oleh Walt Disney Pictures. Ceritanya mengenai lansia yang
berstatus duda bernama Carl Fredricksen dan seorang wilderness explorer yang
bernama Russell. Dengan mengikat ribuan balon ke rumahnya, 78
tahun Carl pergi berpetualang untuk memenuhi mimpinya untuk melihat
kehidupan belantara di Amerika Selatan. Dan dia harus memenuhi suatu janji yang
dia buat kepada almarhumah istri tercintanya. Up diputar perdana pada 29 Mei
2009 dalam Cannes Film Festival, dan mencatat sejarah sebagai film animasi
pertama yang diputar dalam acara tersebut.
2. Coraline adalah sebuah film animasi Amerika Serikat tahun 2009 yang
diputar lewat 3D. Film ini diadaptasi dari novel yang berjudul yang sama oleh
Neil Gaiman. Film ini diisisuarakan oleh Dakota Fanning sebagai Coraline Jones
dan Teri Hatcher sebagai Mel Jones dan disutradarai oleh Henry Selick. Coraline
meraih nominasi Film Animasi Terbaik dalam Academy Award
2010, tapi gagal oleh Up.
3. WALL•E adalah sebuah film animasi yang diproduksi oleh Pixar Animation
Studios dan dirilis oleh Walt Disney Pictures. Tokoh utama dalam film ini
adalah sebuah robot yang bernama WALL•E. Film ini dirilis pada tanggal 27 Juni
2008.[3] Film yang disutradarai oleh Andrew Stanton. Ceritanya tentang robot
yang bernama WALL-E yang ddesain untuk membersihkan sampah yang menyelimuti
bumi di masa depan. WALL-E jatuh cinta kepada robot bernama EVE, yang juga
mempunyai misi terprogram, dan WALL-E pun mengikutinya sampai ke ruang angkasa
dan mendapati petualang yang bisa mengubah takdir antara kaumnya dan para
manusia. Keua robot tersebut mempunyai keinginan dan emosi yang mirip dengan
manusia.
4. Toy Story 3 adalah sebuah film animasi
produksi oleh Pixar yang ditayangkan pada tahun 2010 dalam bentuk Film 3D. Film
ini merupakan sekuel dari seri film Toy Story dan merupakan sekuel terakhir
yang akan dipublikasikan. Pada hari pertama peluncuran film ini, reaksinya
sangat dahsyat. Film ini berhasil mengantongi $41 juta hanya dari hari pertama
pemutarannya saja, dan dalam tiga hari berhasil mendapatkan $109 juta. Plot
cerita ini memfokuskan kepada para mainan seperti Woody, Buzzlightyear, dan
mainan lainnya yang sedang menghadapi masa depan yang tidak pasti setelaah
mengetahui pemiliknya akan pergi ke college.
5. Finding Nemo adalah sebuah film animasi grafik
komputer buatan Amerika Serikat yang meraih penghargaan Academy Award. Dirilis
pada 30 Mei 2003 di Kanada dan Amerika Serikat. Pemain utamanya ialah Albert
Brooks, Ellen DeGeneres, Alexander Gould, Willem Dafoe, dan masih banyak lagi.
Sutradaranya ialah Andrew Stanton. Menceritakan tentang ikan clownfish yang
terlalu over protective, Marlin, bersama dengan ikan regal tang bernama Dory,
mencari anaknya Nemo yang diculik ke Sydney Harbour. Selama perjalanan, Marlin
belajar untuk berani mengambil resiko dan membiarkan Nemo untuk bisa mengurus
dirinya sendiri.
6. The Incredibles adalah sebuah film animasi
garapan sutradara Brad Bird tahun 2004. Film ini merupakan film animasi keenam
produksi Studio Animasi Pixar yang dikeluarkan oleh Walt Disney Pictures dan
dirilis oleh Buena Vista Distribution di Amerika Serikat pada 5 November 2004,
di Kerajaan Bersatu dan Irlandia pada 26 November 2004. DVD-nya yang terdiri
dari dua keping dirilis pada 15 Maret 2005 di Amerika Serikat. Ceritanya
mengenai sebuah keluarga yang hidup dipinggiran kota yang tenang, dan
berkewajiban untuk menyembunyikan kekuatan mereka. Ketika kerinduan sang Ayah,
Bob Parr, kepada masa kejayaannya dan menolong orang-orang yang lemah
membuatnya terbawa ke situasi dimana dia bertemu dengan penjahat yang jenius
bersama dengan robot pembunuhnya, kemudian seluruh keluarganya jadi terseret ke
situasi dengan tujuan untuk menyelamatkan dunia.
7. Cars adalah sebuah film animasi yang
diproduksi Pixar Animation Studios dan dirilis oleh Walt Disney Pictures pada 9
Juni 2006. Film ini disutradarai oleh John Lasseter. Yang ceritanya bertemakan
di dunia dimana mobil dan kendaraan lain sejenisnya bisa melakukan aktivitas
seperti hampir selayaknya manusia
8. Ice Age: Dawn of the Dinosaurs adalah sebuah
film animasi CGI bernuansa komedi yang dibuat oleh Blue Sky Studios dan dirilis
oleh 20th Century Fox. Ceritanya mengenai tiga hewan mamalia paleolitik mencoba
untuk membawa seorang bayi hilang kepada orang tuanya.
9. Shrek merupakan sebuah film animasi buatan
Amerika Serikat yang disutradarai oleh Andrew Adamson dan Vicky Jenson.
Diadaptasi dari sebuah buku dongeng bergambar yang berjudul Shrek!karya William
Steig pada tahun 1990. Film ini diproduksi oleh DreamWorks Animation
10. A Bug's Life adalah sebuah film animasi
grafik komputer buatan Amerika Serikat, yang diproduksi oleh Pixar Animation
Studios dan dirilis oleh Walt Disney Pictures dan Buena Vista Distribution di
Amerika Serikat pada tanggal 25 November 1998. A Bug's Life adalah
film animasi kedua yang dibuat oleh Disney/Pixar,
film ini juga merupakan film animasi ketiga setelah Toy Story dan Antz
Perkembangan Animasi Di Indonesia
Bagaimana dengan perkembangan Animasi di Indonesia
sendiri? Pada tahun 1980-an, ada film animasi produk Indonesia yang jadi serial
Televisi yaitu si Huma yang menjadi favorit anak-anak pada masa itu. Tahun
2004, merupakan sejarah bagi per-Animasian Indonesia dengan dibuatnya film
cerita panjang animasi 3D pertama oleh Studio KasatMata Jogja bekerja sama
dengan Kelompok Visi Anak Bangsa Pimp. Garin Nugroho, membuat film animasi 3D
“Homeland” dengan sutradara Gangsar Waskito.
Sumber :
http://labsky2012.blogspot.com/2012/09/tugas-5-perkembangan-animasi_22.html
3. PRINSIP KERJA
ANIMASI
Cara kerja animasi komputer dimulai dari Pra-produksi (konsep, skenario,
pembentukan karakter, storyboard,dubbing awal, musik
dan sound FX). Selanjutnya proses Produksi (lay out, key
motion, in between, Background,scanning, dan
pewarnaan). Proses terakhir adalah Post-produksi (composite, editing, rendering,
pemindahan film kedalam berbagai media berupa VCD, DVD, VHS dan lainnya).
Proses-proses tersebut dilakukan seseorang dengan banyak bantuan komputer,
teknik animasi sel yang diadopsi dalam animasi komputer, selanjutnya kertas
gambar dalam pembuatan sebelumnya diprogram menjadi frame di komputer, jadi
yang semula kumpulan gambar menjadi kumpulan frame.
4. EFEK ANIMASI KOMPUTER
Menambah Efek Animasi Pada Objek
Objek-objek pada slide dapat diberi efek animasi supaya terlihat menarik.langkah untuk membuat animasi pada objek adalah sebagai berikut:
Objek-objek pada slide dapat diberi efek animasi supaya terlihat menarik.langkah untuk membuat animasi pada objek adalah sebagai berikut:
- Tampilkan slide dimana objek yang akan diberi efek animasi berada
- Klik menu Slide Show dan klik Custom Animation untuk menampilkan panel Custom Animation.
- Pilih Objek yang akan diberi efek animasi pada slide
- Pada Panel Custom Animation klik Add Effect untuk menampilkan Daftar folder kelompok animasi objek dan tunjuk folder dimana pilihan animasi yang akan digunakan untuk menampilkan daftar pilihan animasi seperti terlihat pada gambar dibawah.
- Klik Pilihan animasi yang akan digunakan pada objek.Objek yang dipilih pada slide terlihat beranimasi sesuai dengan pilihan animasi tersebut.Pada bagian tengah panel Custom Animation terlihat kotak yang menampilkan daftar objek yang telah diberi efek animasi beserta nomor urut pemberian animasi pada objek di dalam slide.
- Lakukan pemberian animasi pada objek-objek lain pada slide.
Sumber : http://privatkom.blogspot.com/2010/05/menambah-efek-animasi.html
5. Teknik Pembuatan Animasi Komputer
Teknik pembuatannya
animasi dibedakan menjadi sepuluh jenis yaitu : animasi cel, animasi frame,
animasi sprite, animasi path, animasi spline, animasi vektor, animasi clay,
morphing, animasi digital dan animasi karakter. Pengertiannya :
1.animasi cel
Animasi cel berasal dari kata “celluloid”, yaitu bahan dasar dalam pembuatan
animasi jenis ini ketika tahun-tahun awal adanya animasi. Animasi cel merupakan
lembaran-lembaran yang membentuk animasi tunggal, masing-masing cel merupakan
bagian yang terpisah sebagai objek animasi. misalnya ada tiga buah animasi cel,
cel pertama berisi satu animasi karakter, cel kedua berisi animasi karakter
lain, dan cel terakhir berisi latar animasi. Ketiga animasi cel ini akan
disusun berjajar, sehingga ketika dijalankan animasinya secara bersamaan,
terlihat seperti satu kesatuan. Contoh animasi jenis ini adalah film kartun
seperti Tom and Jerry, Mickey Mouse dan Detectif Conan.
2.animasi frame
Animasi frame merupakan animasi yang paling sederhana, dimana animasinya
didapatkan dari rangkaian gambar yang bergantian ditunjukan, pergantian gambar
ini diukur dalam satuan fps (frame per second). Contoh animasi ini adalah
ketika kita membuat rangkaian gambar yang berbeda pada tepian sebuah buku,
kemudian kita buka buku tersebut sedemikian rupa menggunakan jempol, maka gambar
akan terlihat bergerak. Dalam Macromedia Flash, animasi ini dibuat dengan
teknik animasi keyframe, teknik ini sering digunakan untuk mendapatkan animasi
objek yang tidak bisa didapatkan dengan teknik animasi tween, teknik animasi
path dan teknik animasi script.
3.animasi sprite
Pada animasi ini setiap objek bergerak secara mandiri dengan latar belakang
yang diam, setiap objek animasi disebut “sprite”. Tidak seperti animasi cel dan
animasi frame, setiap objek dalam animasi sprite bergerak tidak dalam waktu
bersamaan, memiliki besar fps yang berbeda dan pengeditan hanya dapat dilakukan
pada masing-masing objek sprite. Contoh animasi ini adalah animasi rotasi
planet, burung terbang dan bola yang memantul. Penggunaan animasi jenis ini
sering digunakan dalam Macromedia Director.
4.animasi path
Animasi path adalah animasi dari objek yang gerakannya mengikuti garis lintasan
yang sudah ditentukan. Contoh animasi jenis ini adalah animasi kereta api yang
bergerak mengikuti lintasan rel. Biasanya dalam animasi path diberi perulangan
animasi, sehingga animasi terus berulang hingga mencapai kondisi tertentu.
Dalam Macromedia Flash, animasi jenis ini didapatkan dengan teknik animasi
path, teknik ini menggunakan layer tersendiri yang didefinisikan sebagai
lintasan gerakan objek.
5.animasi spline
Pada animasi spline, animasi dari objek bergerak mengikuti garis lintasan yang
berbentuk kurva, kurva ini didapatkan dari representasi perhitungan matematis.
Hasil gerakan animasi ini lebih halus dibandingkan dengan animasi path. Contoh
animasi jenis ini adalah animasi kupu-kupu yang terbang dengan kecepatan yang
tidak tetap dan lintasan yang berubah-ubah. Dalam Macromedia Flash, animasi
jenis ini didapatkan dengan teknik animasi script, teknik ini menggunakan
action script yang membangkitkan sebuah lintasan berbentuk kurva dari persamaan
matematis.
6.animasi vektor
Animasi vektor mirip dengan animasi sprite, perbedaannya hanya terletak pada
gambar yang digunakan dalam objek sprite-nya. Pada animasi sprite, gambar yang
digunakan adalah gambar bitmap, sedangkan animasi vektor menggunakan gambar
vektor dalam objek sprite-nya. Penggunaan vektor ini juga mengakibatkan ukuran
file animasi vektor menjadi lebih kecil dibandingkan dengan file animasi
sprite.
7.morphing
Morphing adalah mengubah satu bentuk menjadi bentuk yang lain. Morphing
memperlihatkan serangkaian frame yang menciptakan gerakan halus dari bentuk
pertama yang kemudian mengubah dirinya menjadi bentuk yang lain. Dalam
Macromedia Flash animasi jenis ini dilakukan dengan teknik tweening
shape.
8.animasi clay
Animasi ini sering disebut juga animasi doll (boneka). Animasi ini dibuat
menggunakan boneka-boneka tanah liat atau material lain yang digerakkan
perlahan-lahan, kemudian setiap gerakan boneka-boneka tersebut difoto secara
beruntun, setelah proses pemotretan selesai, rangkaian foto dijalankan dalam
kecepatan tertentu sehingga dihasilkan gerakan animasi yang unik. Contoh
penerapan animasi ini adalah pada film Chicken Run dari Dream Work Pictures.
Teknik animasi inilah yang menjadi cikal bakal animasi 3 Dimensi yang
pembuatannya menggunakan alat bantu komputer.
9.animasi digital
Animasi digital adalah penggabungan teknik animasi cell (Hand Drawn) yang
dibantu dengan komputer. Gambar yang sudah dibuat dengan tangan kemudian
dipindai, diwarnai, diberi animasi, dan diberi efek di komputer, sehingga
animasi yang didapatkan lebih hidup tetapi tetap tidak meninggalkan
identitasnya sebagai animasi 2 dimensi. Contoh animasi jenis ini adalah film
Spirited Away dan Lion King.
10.animasi karakter
Animasi karakter biasanya digunakan dalam film kartun berbasis 3 dimensi, oleh
karena itu ada juga yang menyebutnya sebagai animasi 3D. Pada animasi ini
setiap karakter memiliki ciri dan gerakan yang berbeda tetapi bergerak secara
bersamaan. Dalam pengerjaannya, animasi jenis ini sangat mengandalkan komputer,
hanya pada permulaan saja menggunakan teknik manual, yaitu pada saat pembuatan
sketsa model atau model patung yang nantinya di-scan dengan scanner biasa atau
3D Scanner. Setelah itu proses pembuatan objek dilakukan di komputer
menggunakan perangkat lunak 3D modelling and animation, seperti Maya Unlimited,
3ds max dan lain sebagainya. Setelah itu dilakukan editting video, penambahan
spesial efek dan sulih suara menggunakan perangkat lunak terpisah. Bahkan ada
beberapa animasi dengan teknik ini yang menggunakan alam nyata sebagai latar
cerita animasi tersebut. Contoh animasi dengan teknik ini adalah Film yang
berjudul Finding Nemo, Toy Story dan Moster Inc.
Sumber :
http://ozygazebo.blogspot.com/2012/04/teknik-pembuatan-animasi.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar